Mencintai begitu penuh, menyayangi dengan menyeluruh. Pada akhirnya, hatimu hilang separuh.
Kepada diriku sendiri yang kini dirundung sepi. Jangan lagi mencintai seseorang dengan begitu dalam yang pada akhirnya nanti akan pergi lagi. Jangan menjadikannya pusat semesta sebab kini kau sudah tau betapa sakitnya duka karena kehilangan. Sekedarnya sajalah dalam mencintai. Sebab, kamu tidak akan tau, seseorang yang nantinya kau jadikan akhir dari perjalananmu akan bertahan pada masa ke berapa di sampingmu. Sebab kepergian sudah seiring dengan kehadiran. Dan itu adalah garis kehidupan.
Jangan kau terus membentengi rasa sakitmu dengan tembok tinggi. Perhatikan juga sekelilingmu. Seseorang yang hadir dan menyayangimu dengan begitu penuh juga butuh perhatianmu. Janganlah kau menghindar. Jalankan saja garis kehidupan. Namun tetap pada batas tak berlebihan.
Kepada diriku sendiri, jangan lupa bahagia. Hanya dirimulah yang sepenuhnya berhak mencintai dengan berbagai alasan untuk dirimu sendiri.
Tangerang, 18 Oktober 2018